Sarcasm
Kalimat yang tajamnya melebihi pedang Menjurus yang tak hanya menembus leher Menyobek hipokondria tanpa mengeluarkan darah "Mengapa kau harus menunggu Untuk merawat Untuk mendoakan Untuk bertemu Untuk berkabar Untuk mengasihi Untuk mengobati Untuk memberi bunga Untuk bergabung Mengapa kau harus menunggu Aku Mati!" Agustus, Mojokerto