Postingan

Menampilkan postingan dari Juli, 2022

Kesepian Bersama

Kita adalah kesepian bersama Mengitari tata surya yang sunyi, berdua Tak ada bintang-bintang, bulan, matahari, bahkan cinta kita. Demi seluruh apa kau berani menyerahkan diri kepada ketiadaan rasa?  Bukan sekedar miris, kekasih. Ini terlampau tragis. Sialnya, kita telah menyatu menjadi kenangan. Juga, kita terlalu larut sampai kalut. Sudah pasti, tak akan ada yang bisa menyelamatkan kecuali kita sendiri. Lalu, jika waktunya telah tiba, kita akan turun bersama. Entah sebagai hujan yang menghapus seluruh kesedihan kita, atau sebagai pelangi yang menghiasi harapan-harapan kita.

Rusuk-Rusuk Rusak

Berapa kali; Awan menyisir seluruh kesedihan yang kau terbangkan ke langit? Kenyataan bahwa ia tak pernah letih adalah pukulan telak terhadap harapan yang kau gaungkan kepada Penghuni langit. Seberapa dalam jua luka telah menganga, menjadi ngarai bagi rusuk-rusuk rusak. Adalah kabut; seluruh isak tangis telah menguap. Mengubur rusuk-rusuk rusak dari buruan koloni burung bangkai. Bahkan kabut tak rela, rusuk-rusuk akan lebih rusak lagi dan kecewa lagi. Rapuh; Lalu suatu waktu, jikalau kabut dengan terpaksa meninggalkan dan tak sanggup lagi membantu. Apakah rusuk-rusuk rusak itu menjadi buruan, atau malah menjadi debu dan memandikan seluruh permukaan luka menjadi padang pasir debu?

Sabana (Kedua)

Aku menghampiri Sing a  Mencoba berkompromi  Seandainya taring diganti saja  Dengan sinyal gelombang frekuensi Juga aku menyapa Surya  Mengapa sinarnya tak merasuk  Biasanya menyebar luas bukankah Ternyata sensor gamaku payah  Aku mengambil jeda antara singa dan Surya  Hampir ku teguk sebotol zam-zam Spontan teringat mereka  Bingung dengan opsi buatanku sendiri  Jika ku berikan pada singa  Perburuannya semakin seru  Tapi cara menghilangkan dahaga Surya  Bagaimana bisa?

Sabana (Kesatu)

Bukan gersang  Hanya tandus Tak terhalang  Mampus Congkak Surya  Dengan gagahnya  Mencela singa  Mengaum dahaga  Diantara singa dan Surya  Lamunan perjaka  Lebih utama  Kata tamtama  Sebab ketika murka  Ia lebih perkasa  Dari ribuan singa Bahkan surya